Sabtu, 03 Mei 2008

Sekaratnya Moral Politik di Maluku

Membaca salah satu berita pada Harian Mimbar Maluku tertanggal 02 Mei 2008, yang dimuat di website Radio Bakubae tentang WAKIL KETUA DPC PDIP KOTA AMBON DIPOLISIKAN membuat beta sedikit bergidik. Cuma sedikit saja, tidak terlalu banyak. Basudara bisa langsung telusuri ke link berita itu.
Ancaman-ancaman dengan kekerasan seperti itu menurut beta menandakan bahwa moral politik katong pung basudara di Maluku sementara sekarat. Kalau seng segera diberikan penawar, maka bisa-bisa kematian akan menjelang....
Menurut beta sih, Maluku seng bisa dibangun oleh orang-orang yang bermoral dan bermental politik preman. Politik terus-menerus menjadi kambing hitam dengan diberi label kotor, padahal politik sebenarnya seng bersalah apa-apa. Orang-orang yang berpolitik "praktis" itulah yang kemudian memberikan sentuhan yang seng talalu bagus for akang kata "Politik" itu, kata yang sesungguhnya memiliki makna yang baik.
Stop sudah basudaraeee..... Mau biking apa talalu di Ambon sana...??... Kalo seng takut Tuhan, biking saja, Abis Ambon tu bukan Tuhan yang cipta akang kapaeee.... Setang kapa...????....





Tidak ada komentar:

Nyanyian Jemaat GPM No. 36. "Saat Ini"