Selasa, 09 Desember 2008

Cerita di Balik Episode Kick Andy: Para Pewaris Tahta

Hari Jumat malam, di tengah kesibukan, Saya menyetel tv untuk menonton berita. Ternyata di Metro TV ada acara Kick Andy dengan tema "Para Pewaris Tahta". Kick Andy menghadirkan para raja, sultan di Nusantara.
Saya sempat mendownload gambarnya dari website kickandy di bawah ini:



Silahkan perhatikan gambar pada baris paling kanan, nomor 2 dari bawah. Yang menggunakan kain kepala merah adalah salah seorang raja dari Maluku. Saya tidak mengetahui namanya dengan jelas tetapi menurut salah seorang dosenku, Prof. Dr. Djoko Suryo (pada gambar itu, duduk di sebelah kanan raja dari Maluku), bahwa nama raja dari Maluku itu adalah Raja Samo-Samo (Sepertinya Samusamu ya....? = Raja negeri mana Samusamu?).

Gambarku dengan Prof.Dr. Djoko Suryo ketika selesai mengikuti kuliah beliau.


Menurut Prof. Djoko, ada cerita menarik pada saat acara Kick Andy itu yang ternyata tidak diketahui oleh para pemirsa. Pada waktu acara sedang berlangsung, ada yang mengatakan sesuatu tentang Raja Samusamu, atau apalah yang menyangkut Raja Samusamu itu, tiba-tiba listrik di studio terputus dan padam. Para teknisi mencoba memperbaiki aliran listrik yang padam itu, tetapi kata mereka tidak ada gangguan teknis (secara teknis, semuanya baik-baik saja) dan mereka tidak tahu apa yang menyebabkannya. Kata Prof. Djoko lagi, Raja Samusamu yang berada di sampingnya itu tiba-tiba berdiri dan keluar dari studio. Beliau kemudian pingsan di luar studio. Setelah siuman, aliran listriknya hidup kembali dan acara pun dilanjutkan lagi. Raja Badarudin dari Palembang itu kemudian mengatakan kepada Raja Samusamu, jangan-jangan Raja Samusamu memiliki kekuatan magis yang menyebabkan kejadian ini?
Prof. Djoko sendiri tidak bisa menjelaskan fenomena apa itu, tetapi beliau merasakan sepertinya ada hal yang lain dalam peristiwa itu. Hal yang lebih bermakna spiritual atau supranatural. Beliau mengatakan kepada saya, "Wah, Jusuf... Raja dari Maluku itu hebat. Ada pembicaraan tentang dia saja, listriknya padam tanpa tahu apa yang menyebabkan." Saya cuma merendah dan mengatakan kalau itu pasti gangguan teknis tapi belum diketahui saja pada waktu itu. Tetapi di balik itu, saya juga sempat bertanya-tanya, jangan-jangan memang benar bahwa ada hal yang lain di balik peristiwa itu?
Entahlah, ini hanya cerita dari Prof. Djoko kepada saya hari ini ketika kami selesai mengikuti kuliah dari beliau.









1 komentar:

Wiltek mengatakan...

kisah ini benar... hari ini di metro-tv diceritain...

Nyanyian Jemaat GPM No. 36. "Saat Ini"